Balas Dendam di Era Millenial, Cinta Ditolak Go-Food Bertindak
Diterbitkan:
© vemale.com
Kapanlagi.com - Beberapa waktu lalu, ada sebuah kisah viral yang menarik untuk disimak. Kisah ini berasal dari salah seorang pegawai bernama Julianto yang menerima order Go-Food fiktif. Tak tanggung-tanggung, pria berusia 29 tahun ini sampai dipecat dari perusahaan akibat order Go-Food fiktif tersebut.
Usut punya usut rupanya si pelaku yang merugikan Julianto secara finansial adalah Arty atau Sugiharti. Saat ini si pelaku pun sudah ditetapkan jadi tersangka dan mengakui tindakan yang disebabkan oleh rasa sakit hati yang dialaminya.
"Arty telah mengakui adanya pencemaran nama baik di media sosial Facebook, Twitter, Instagram, dan WhatsApp. Motif tindakannya adalah sakit hati dan ingin pelapor (Julianto) menikahi dirinya serta agar pelapor dipecat dari pekerjaannya," uajr Kapolres Jakarta Timur Kombes Andry Wibowo dikutip dari merdeka.com.
Advertisement

Buktinya, usaha Arty memang membuahkan hasil. Julianto dipecat serta bangkrut secara finansial. Hingga saat ini pria yang membayar order Go-Food fiktif dengan bantuan teman-temannya tersebut belum mendapatkan pekerjaan. Padahal dirinya baru bekerja di perusahaan yang dia tempati selama 7 bulan sebelum terkena insiden ini.
"Arty juga menjelaskan bahwa yang melakukan order fiktif itu adalah keponakannya, alasannya karena Arty merasa disakiti oleh Julianto," imbuh Andry.
Kemajuan teknologi agaknya jadi perlu diwaspadai. Sebab salah penggunaan, media sosial atau teknologi bisa dijadikan sebagai media untuk balas dendam dengan cara yang tidak rasional. Seperti order Go-Food fiktif ini. So, jangan lupa untuk tetap bijak memanfaatkan teknologi ya KLovers ;)
(Duh! Onad lagi-lagi terjerat kasus narkoba dan diamankan pihak kepolisian.)
(mdk/agt)
Agista Rully
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Deretan Aksesori yang Bikin Gadget Gen Z Makin Ciamik, Wajib Punya Nih!
