Kapanlagi.com - Berbeda dengan zaman dahulu, masyarakat modern saat ini lebih suka mengambil foto dengan metode selfie alias foto sendiri. Sayangnya kegiatan ini seringkali dilakukan di waktu dan tempat yang kurang tepat. Hasilnya? Tak sedikit yang jadi korban selfie mulai dari musibah kecil hingga kematian.

Kematian yang diakibatkan oleh aktifitas selfie jumlahnya tak sedikit. Pada tahun 2014, Departemen Transportasi Amerika Serikat mencatat 33.000 orang terluka karena selfie sambil berkendara. Di India, terdapat 27 kematian akibat selfie dan di Indonesia sendiri sudah banyak kejadian tragis yang bermula dari aktifitas selfie seperti dalam artikel ini.

Baru-baru ini terjadi lagi kematian akibat aktifitas wajib manusia modern ini. Dua mahasiswa AMIKOM Cilacap, Jawa Tengah, diberitakan meninggal karena terpeleset akibat selfie di Kedung Nila, Banyumas. Kematian dua gadis berusia 21 tahun ini terjadi kemarin (23/02).

Mulanya dua gadis ini datang bersama rombongan berjumlah 10 orang untuk bersenang-senang di Sungai Pelus, Kedung Nila tersebut. Seperti yang biasa dilakukan oleh para pengunjung, dua gadis ini berselfie ria di sekitaran sungai. Nahas, Alisa, korban pertama, terpeleset jatuh ke dalam sungai sedalam 7 meter tersebut. Saat itu temannya, Fitria Nur berusaha untuk menolongnya tapi dia juga ikut tenggelam. Tragis banget kan?

"Korban pertama Alisa terjatuh ke dalam Kedung Nila. Kemudian korban kedua bermaksud menyelamatkan tapi juga terpeleset dan terjatuh karena tak bisa berenang dan sungai dalamnya 7 meter," jelas Ketua Tagana, Adi Candra, dilansir dari merdeka.com.

Karena Alisa dan Fitria tak bisa diselamatkan, akhirnya teman-teman korban dalam rombongan tersebut meminta bantuan warga. Setelah itu segera dilakukan evakuasi terhadap jenazah korban. Mengingat banyaknya kejadian tak diinginkan akibat selfie, selalu waspada dan hati-hati ketika berselfie ya KLovers!