Kapanlagi.com - Dalam rangka memperkuat digitalisasi keuangan syariah, BSI menggandeng Zahir International guna menghadirkan solusi pencatatan keuangan digital bagi UMKM dan korporasi sebagai bagian dari pengembangan ekosistem halal.

SEVP International & Information Technology BSI Misbahul Munir mengatakan kolaborasi BSI dan Zahir untuk menciptakan ekosistem digital yang akurat, cepat, dan inklusif untuk mempermudah akses layanan pembiayaan bagi nasabah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan korporasi. Kami mendukung akselerasi digital untuk kemajuan para pelaku usaha.

"BSI melihat banyak kesamaan dengan Zahir baik dari sisi visi, value dan misi. BSI ingin di Indonesia ini ada financial hub yang kuat, yang membuat Indonesia jadi pelaku bukan hanya penonton di ekosistem halal dunia. Zahir sekarang sudah menjadi korporasi besar dengan solusi komprehensif dan kerja sama ini menjadi kolaborasi yang akan memberikan banyak manfaat," kata Munir.

Zahir sendiri adalah platform digital untuk pencatatan keuangan untuk UMKM. Memberikan solusi komprehensif bagi segmen UMKM maupun korporasi untuk transaksi yang lebih tercatat, sehingga cashflow usaha dapat terlihat dengan baik, dari sisi pencatatan hutang, piutang, penjualan dan lainnya.

CEO Zahir International Ismail Thalib mengatakan sejak awal berdiri Zahir bermimpi untuk berkontribusi bagi ekonomi dengan memberikan layanan yang lebih cepat dan bertumbuh. Dirinya menyebut tantangan di industri saat ini masih terkait kemudahan akses pembiayaan khususnya bagi pengusaha UMKM. Oleh karena itu, dengan kolaborasi dengan BSI diharapkan hal tersebut dapat teratasi salah satunya dengan cash flow keuangan yang transparan melalui platform terintegrasi.

"Kita harus berjamaah agar ekonomi bisa terakselerasi lebih baik. Semoga kerjasama ini membawa keberkahan dan kebermanfaatan bagi ekonomi Indonesia dan global," tuturnya.