Kapanlagi.com - Selama ini, kebanyakan orang menganggap materi seperti gelar sarjana hingga modal uang menjadi penentu masa depan. Tapi nggak banyak yang tahu jika rahasia kesuksesan ada pada kreativitas yang disertai kerja keras, keuletan, dan kemantapan hati. Bukan hanya kata-kata, contoh nyatanya ada pada Zinnia Nizar.

Nama perempuan kelahiran Jakarta ini makin tenar setelah membentuk Ampersand Studio, wadah kreativitas millennial yang kini meraih puncak popularitasnya. Tapi jangan salah, ada proses panjang yang dilalui sang founder. Awal perjalanannya dimulai setelah lulus kuliah desainer grafis pada tahun 1998. Zinnia, panggilan akrabnya mencoba peruntungannya sebagai Art Director di beberapa majalah lifestyle ternama Indonesia. Mulai dari Neo Magazine, Djakarta!, dan PS: Magazine pernah menjadi bukti karya tangan dinginnya.

Tapi setelah tiga tahun berada di posisi tersebut, perempuan kelahiran 19 Juli 1975 ini mulai merasa jenuh. Keinginan yang kuat untuk mengembangkan diri membuatnya akhirnya diwujudkan dengan membentuk butik kreatif bersama Emir Hakim.

Diberi nama Akal Design, mereka berdua dipercaya membuat beberapa poster film seperti ELIANA, ELIANA dan TITIK HITAM. Nggak hanya itu saja, beberapa musisi seperti Andien dan Katon Bagaskara pun mempercayakan penggarapan artwork albumnya pada Akal Design. Sayangnya, usaha yang dirintis sejak tahun 2001 tersebut akhirnya dihentikan dua tahun kemudian.

©zinnianizar

Bukan Zinnia namanya jika pengalaman pahit itu membuatnya kehilangan semangat. Kecintaannya pada buku membuatnya bergeser menjajal hal baru, yaitu desain publikasi. Nggak tanggung-tanggung, ia pun bekerjasama dengan Imaji Publishing dan Gramedia, penerbit buku paling hits di Indonesia.

Tanpa perlu waktu lama, cewek cantik ini mendapat kepercayaan buat menempati posisi co-founder dan creative director Konsep M. Di tangannya, lahir karya-karya seperti Archinesia Bookgazine dan Brain Beauty Belief Dian Pelangi.

Seperti belum puas, cewek yang juga aktif mengajar di International Design School dan aktif sebagai anggota organisasi ADGI (Asosiasi Desainer Grafis Indonesia) punya ide baru. Dilatarbelakangi kurangnya tempat untuk mewujudkan kreativitas, Ia bersama Ivy Aralia Nizar mendirikan studio kreatif Ampersand. Kini, studio yang berlokasi di Jakarta ini bukan hanya fokus pada desain grafis, tapi juga digital imaging, copywriting, hingga mendesain chart.
 
Perjalanan Zinnia memang inspiratif banget. Mau tahu lebih banyak tentang pengalamannya hingga sukses menelurkan Ampersand Studio? Datang saja ke iDEAX x The NextDev yang bakal digelar pada tanggal 27-28 April mendatang di SSCC Covention Hall, Pakuwon Mall, Surabaya.

Di sini, kamu bisa mendengar langsung kisah-kisah dari para tokoh kreatif Indonesia. Selain Zinnia Nizar, ada juga Irzan Raditya (Co-Founder & CEO Kata.ai), Christian Sugiono (Founder of Malesbanget.com), Yoris Sebastian (Chief Creative Officer OMG, Consulting & Co Founder Inspigo), sampai Andy F. Noya.

Buat kamu yang ngaku kreatif dan ingin punya masa depan cerah, buruan daftar sekarang juga!