Rahasia Bayam, Makanan Super yang Efektif dalam Mengontrol Tekanan Darah

Rahasia Bayam, Makanan Super yang Efektif dalam Mengontrol Tekanan Darah
Ilustrasi Bayam

Kapanlagi.com - Bayam adalah sayuran hijau yang populer di meja makan keluarga Indonesia dan memiliki banyak manfaat kesehatan, terutama dalam menurunkan tekanan darah. Kandungan kalium yang tinggi dalam bayam berfungsi untuk merelaksasi pembuluh darah, membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.

Ahli diet Kayla Kopp, RD, LD., menekankan bahwa tekanan darah tinggi dapat menyebabkan berbagai penyakit serius, dan bayam merupakan salah satu makanan bergizi yang dapat membantu mencegah masalah tersebut. Selain itu, kalium dalam bayam juga membantu ginjal membuang kelebihan natrium dari tubuh, sehingga memberikan manfaat kesehatan yang lebih luas.

Selain kalium, bayam kaya akan magnesium, folat, dan vitamin B, yang berkontribusi dalam produksi oksida nitrat untuk menurunkan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi bayam dapat menyebabkan penurunan tekanan darah yang signifikan dalam waktu singkat, simak ulasan lengkapnya dilansir Kapanlagi.com dari berbagai sumber, Jum'at(17/1/2025).

1. Bayam Makanan Kesukaan Popeye si Pelaut

Kopp dengan penuh semangat mengangkat kisah ikonik Popeye si Pelaut, di mana bayam menjadi jagoan yang mengembalikan kekuatan sang pelaut untuk menghadapi musuhnya, Brutus. Namun, tidak hanya dalam dunia kartun, bayam juga menyimpan sejuta manfaat dalam kehidupan nyata!

Sayuran hijau ini adalah sumber nutrisi rendah kalori dan lemak, di mana hanya dengan dua pertiga cangkir (100 gram) bayam mentah, kita bisa mendapatkan hanya 23 kalori, 3,6 gram karbohidrat, dan 3 gram protein, tanpa kolesterol sedikit pun.

Lebih menakjubkan lagi, satu porsi bayam kaya akan vitamin K, A, folat, dan mangan, menjadikannya pilihan sempurna untuk menjaga kesehatan tubuh kita!

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

2. Kandungan Nutrisi Bayam Selanjutnya

Dalam setiap sajian, Anda akan mendapatkan asupan gizi yang melimpah, mulai dari 28 miligram vitamin C yang memenuhi 31 persen kebutuhan harian, hingga 79 miligram magnesium yang menyuplai 19 persen dari nilai harian yang disarankan.

Tak kalah penting, ada juga 0,19 miligram riboflavin dan 2,7 miligram zat besi, masing-masing mencakup 15 persen dari kebutuhan harian. Selain itu, 2 miligram vitamin E memberikan kontribusi 14 persen, sementara 0,13 miligram tembaga dan 558 miligram kalium memenuhi 14 persen dan 12 persen dari nilai harian.

Dan jangan lupakan 0,2 miligram vitamin B6 yang mencakup 11 persen dari kebutuhan harian Anda. Semua nutrisi ini siap mendukung kesehatan Anda dengan cara yang lezat!

3. Makanan yang Baik untuk Pasien Diabetes

Bayam, si hijau yang kaya manfaat, bukan hanya lezat tetapi juga sarat dengan berbagai antioksidan, termasuk karotenoid seperti beta-karoten dan lutein. Zat-zat alami ini berfungsi sebagai pelindung bagi tanaman dan manusia dari ancaman bakteri, jamur, parasit, dan virus.

Menurut Kopp, "Antioksidan ini berperan penting dalam meminimalisir kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas," yang jika dibiarkan menumpuk dalam tubuh dapat menyebabkan kerusakan sel dan berujung pada berbagai penyakit kronis, seperti kanker, penyakit autoimun, dan Alzheimer.

Bagi penderita diabetes, kabar baiknya, asam alfa-lipoat yang terkandung dalam bayam dapat membantu menjaga kadar glukosa tetap stabil dan meningkatkan respons tubuh terhadap insulin, jelas Kopp.

(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)

(kpl/rao)

Rekomendasi
Trending