Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Perut Buncit di Awal Umur 20-an, Ini 7 Lifehack untuk Mengecilkannya tanpa Diet
Diperbarui: Diterbitkan:
(c) Shutterstock
Kapanlagi.com - Perasaan insecure bisa memuncak saat mengetahui jika perut sedang membuncit. Padahal baru berumur 20-an dan nggak banyak makan kok bisa buncit?
Ada banyak faktor yang melatarbelakangi perut buncit di awal 20-an. Salah satunya pola makan kurang sehat dan minimnya aktivitas fisik. Tapi ada juga loh lifehack yang bisa kamu lakukan untuk mengecilkan perut tanpa diet. Apa saja?
Advertisement
1. Konsumsi Makanan Kaya Serat
(c) Shutterstock
Alih-alih sepering penuh nasi tiap makan, mengonsumsi makanan kaya serat akan membuatmu tetap merasa kenyang dalam waktu yang lama. Cara ini akan membuatmu bikin nggak mood makan berlebihan.
Nantinya, serat yang ada dalam tubuh bakal larut dan membentuk gel saat bersentuhan dengan air. Gel inilah yang meningkatkan waktu penyerapan nutrisi dan memperlambat pengosongan perut, jadi nggak gampang lapar deh.
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
2. Kurangi Asupan Makanan dengan Kadar Sodium Tinggi
(c) Shutterstock
Nggak bisa dipungkiri jika makanan gurih dan asin memang nikmat banget buat dikonsumsi. Namun perlu diketahui jika jenis makanan ini bisa mengganggu kesehatan tubuh.
Garam yang terdapat pada makanan akan mengikat dan menahan air dalam tubuh. Hal inilah yang membuat bentuk perut mengalami perubahan dan lebih buncit.
3. Life Begins After Breakfast
(c) Shutterstock
Dari sekian banyak tipe pola makan, salah satu yang nggak boleh terlewatkan adalah sarapan. Nggak cuma membuat tubuh sehat, sarapan juga memberi energi menjalani hari sekaligus meningkatkan metabolisme.
Nggak cuma itu, sarapan juga akan membantu tubuh mengontrol porsi makan siang. Hal ini berfungsi untuk mencegah nafsu makan berlebihan ketika siang hari.
4. Kunyah Makanan secara Perlahan
(c) Shutterstock
Bukan cuma pencernaan, otak juga membutuhkan waktu untuk memproses bahwa kamu sudah cukup makan. Mengunyah makanan pelan-pelan otomatis akan membuat durasi makan lebih lama.
Makan dengan durasi lama sendiri akan mampu meningkatkan rasa kenyang dan membuatmu nggak perlu menambah porsi makan lagi. Seberapa cepat menghabiskan makanan juga akan mempengaruhi berat badan juga lho!
5. Makan dengan Piring Kecil
(c) Shutterstock
Ilusi optik juga mempengaruhimu dalam hal porsi makan dan tentunya pencernaan. Apalagi jika makanan yang masuk ke tubuh adalah junk food.
Makan dengan piring kecil akan membantumu makan lebih sedikit. Hal ini dikarenakan porsi makan akan terlihat lebih besar.
6. Tidur Cukup dan Teratur
(c) Shutterstock
Tidur cukup dan teratur adalah satu kesatuan yang nggak bisa dipisahkan. Hal ini penting karena kurang tidur dan terganggunya siklus istirahat akan mengganggu hormon pengatur nafsu makan leptin dan ghrelin.
Hormon tersebut bisa meningkatkan rasa lapar dan keinginan untuk makan terus menerus. Jika dibiarkan dalam waktu lama, nggak hanya perut buncit tapi obesitas juga akan mengintai.
7. Minum Air secara Teratur
(c) Shutterstock
Sudah menjadi rahasia umum jika minum air sebelum makan bakal membantu mengendalikan nafsu makan. Kamu bisa mengendalikan pola makan dengan meminum air sebelumnya. Nggak cuma itu, minum air secara teratur juga akan melancarkan metabolisme tubuh dan menghindarkan penumpukan nutrisi.
Nggak perlu diet apalagi menggunakan obat-obatan kimia, mengendalikan perut buncit juga bisa kamu lakukan secara mandiri loh. Happy trying KLovers!
(Kena spill Ruben Onsu, Ayu Ting Ting ternyata sudah punya pacar baru?)
(kpl/jef)
Jeffrey Winanda
Advertisement
