Advertorial

Lovestreaming Vol 2 Kembali Menyapa, It's Time for Woman to Take The Lead!

Penulis: Wuri Anggarini

Diperbarui: Diterbitkan:

Lovestreaming Vol 2 Kembali Menyapa, It's Time for Woman to Take The Lead! (c) Shutterstock

Kapanlagi.com - Bicara tentang sebuah hubungan asmara, perempuan memang kurang mendapatkan tempat untuk didengar. Bahkan sering terjadi pula, jika kurang adanya keterbukaan pikiran untuk komunikasi dua arah dalam sebuah hubungan.

Tak heran hal tersebut kemudian berkembang menjadi sebuah stereotip di kalangan masyarakat, termasuk di Indonesia. Lantas, apa yang harus dilakukan agar stereotip tersebut tak terjadi berlarut-larut?

Perempuan Berhak untuk Take The Lead

Salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mengubah stereotip tersebut adalah menyadari bersama jika perempuan juga berhak untuk take the lead. Artinya, mereka juga berhak memberikan suara.

Bukan itu saja, perempuan juga berhak mendapatkan porsi yang sama dalam menjalani hubungan. Terutama dalam menyampaikan pandangan maupun pikiran dalam mengambil keputusan.

Temukan Jawabannya di Lovestreaming Vol. 2

Lebih lanjut, kamu bisa menemukan jawaban yang tepat untuk mengurai stereotip tersebut dengan menonton Lovestreaming Vol 2. Acara tersebut menghadirkan Love Talk bertajuk 'It's Time for Woman to Take The Lead'.

Dipandu oleh Oza Rangkuti dan Inez Kristanti, acara yang disponsori oleh Durex ini akan membahas cara mengubah stereotip tersebut dan mengajak perempuan berani memiliki kontrol dalam sebuah hubungan.

Kamu bisa mengikuti acara bincang-bincang menarik ini pada 12 Februari 2022 mulai pukul 20.00 - 21.00 WIB di lovestreaming.id. Don't miss it!

(Ammar Zoni dipindah ke Nusakambangan dan mengaku diperlakukan bak teroris.)

(adv/tmi)

Editor:

Wuri Anggarini

Rekomendasi
Trending