1. Positif Covid

Kapanlagi/Darmadi Sasongko

Saat dilakukan tracking dan trasing dengan proses rapid, serta swab bagi yang reaktif, maka diketahui dua orang dinyatakan positif Covid-19. Sehingga diambil keputusan untuk diterapkan WFH. "Sebagaimana Perwal, mau tidak mau itu harus diberlakukan WFH. Kemarin saya minta itu," tegasnya.

"Setelah dilakukan tracking dan trasing, seluruhnya diswab, maka ada 2 yang positif, termasuk Bu Kadis, Kasi dan Staf. Mereka sudah diisolasi sudah masuk ke safehouse," terangnya.

Sutiaji juga menjelaskan tentang staf Dispora Wisata yang meninggal dunia karena Covid-19, Kamis (5/11). Walikota memastikan bahwa Kabid Destinasi dan Industri Wisata Dispora Wisata Kota Malang meninggal dunia bukan karena Covid-19.

"Minggu lalu sudah dirawat. Riwayat sakitnya banyak, dalam kesehariannya juga sudah sakit-sakitan. Karena phenomia, masuk rumah sakit dan dirujuk RSSA. Baru kemarin dirujuk ke RSSA dan kemarin meninggal dunia," urainya.

2. Lakukan Penyemprotan

Satgas Covid-19 Kota Malang akan melakukan penyemprotan dan sterilisai kantor Dispora Wisata. Sebelum kembali berkantor akan dipastikan bahwa lokasi dinyatakan steril dan aman. "Itu juga nanti masuknya selang-seling, tidak langsung ngantor semua, ada yang WFH ada yang WFO," tegasnya.

Sebelum Dispora Wisata, Dinas Sosial Kota Malang juga mengalami hal serupa. Kantor Dinas Sosial sempat dilakukan pengosongan dan sterilisasi lantaran kasus Covid-19.

"Ini tinggal, kewaspadaan kita semua, kemarin Dinas Sosial. Kita terus antisipasi. Jangan lengah dan harus terus waspada," katanya.