Kebiasaan Buruk yang Bikin Rumah jadi Bau, Wajib Dihindari!

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diperbarui: Diterbitkan:

Kebiasaan Buruk yang Bikin Rumah jadi Bau, Wajib Dihindari!
Credit: Krakenimages.com/Depositphotos.com

Kapanlagi.com - Rumah yang bersih dan wangi adalah impian setiap orang. Namun, kebiasaan buruk yang tidak disadari bisa membuat rumah jadi bau. Apa saja kebiasaan buruk yang bikin rumah jadi bau dan bagaimana cara menghindarinya?

Bau tidak sedap di rumah seringkali disebabkan oleh kebersihan yang kurang diperhatikan. Terutama bagi pemilik hewan peliharaan, ada beberapa kebiasaan yang bisa menimbulkan bau tak sedap. Berikut kebiasaan buruk yang sering terjadi dan cara pencegahannya agar rumah tetap segar dan nyaman.

1. Kandang Hewan Peliharaan Jarang Dibersihkan

Kandang atau tempat tidur hewan peliharaan yang jarang dibersihkan dapat menimbulkan bau yang tidak sedap. Bulu, air liur, dan kotoran hewan akan menumpuk dan menjadi sumber masalah.

Oleh sebab itu, cuci kandang dan tempat tidur hewan peliharaan secara teratur dengan deterjen yang tepat. Jangan lupa untuk menjemur di bawah sinar matahari agar bau hilang dan ganti alas kandang secara berkala.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Jarang Memandikan Hewan Peliharaan

Bulu hewan yang kotor dapat menyimpan bau alami hewan dan kotoran yang menempel. Jika hewan peliharaan jarang dimandikan, bau ini akan menyebar ke seluruh rumah.

Maka dari itu, mandi dan sikat bulu hewan peliharaan secara teratur, minimal sebulan sekali. Gunakan shampo khusus hewan peliharaan dan bersihkan kaki hewan sebelum masuk rumah.

3. Hewan Peliharaan Buang Air Sembarangan

Urine dan feses hewan peliharaan yang dibuang sembarangan meninggalkan bau menyengat. Jika tidak segera dibersihkan, bau ini bisa sulit dihilangkan.

Supaya hal tesebut tak sampai terjadi, latih hewan peliharaan untuk buang air di tempat yang telah ditentukan. Segera bersihkan setiap kecelakaan buang air dan gunakan pembersih enzimatik untuk menghilangkan bau urine.

4. Kotak Pasir Jarang Dibersihkan

Kotak pasir atau litter box yang kotor adalah sumber bau signifikan, terutama untuk kucing. Jika kotak pasir tidak dibersihkan, bau akan menyebar ke seluruh rumah.

Jadi, bersihkan kotak pasir setiap hari, atau lebih sering jika diperlukan. Gunakan pasir kucing yang efektif menyerap bau agar rumah tetap segar.

5. Hewan Peliharaan Mengakses Area Sulit Dibersihkan

Sofa, kasur, dan karpet bisa menyerap bau hewan peliharaan. Jika hewan peliharaan sering naik ke area ini, bau akan sulit dihilangkan.

Maka dari itu, latih hewan peliharaan untuk tidak naik ke sofa dan kasur. Lindungi furnitur dengan selimut atau penutup yang mudah dicuci dan bersihkan area tersebut secara teratur.

6. Kurangnya Perawatan Gigi Hewan Peliharaan

Bau mulut hewan peliharaan dapat menyebar ke seluruh rumah. Jika tidak dirawat, bau ini bisa sangat mengganggu.

Itulah sebabnya penting untuk menyikat gigi hewan peliharaan secara teratur dan berikan makanan serta camilan yang membantu membersihkan gigi. Konsultasikan dengan dokter hewan jika ada masalah gigi atau gusi.

7. Tidak Membersihkan Area Bermain Hewan Peliharaan

Area bermain hewan peliharaan bisa menjadi sarang bakteri dan sumber bau. Jika tidak dibersihkan, bau ini akan menyebar ke seluruh rumah.

Oleh sebab itu, bersihkan area bermain secara teratur dengan disinfektan yang aman untuk hewan peliharaan. Buang mainan yang sudah rusak atau kotor agar tidak menjadi sumber bau.

8. Tips Tambahan untuk Menghindari Bau

  • Gunakan pengharum ruangan atau alat pembersih udara yang aman untuk hewan peliharaan.
  • Gunakan baking soda atau cuka untuk menghilangkan bau. Taburkan baking soda di karpet dan perabotan, diamkan beberapa jam, lalu vakum.
  • Campurkan cuka dengan air untuk membersihkan lantai.
  • Pastikan ventilasi rumah baik untuk sirkulasi udara.
  • Pertimbangkan untuk membawa hewan peliharaan ke groomer secara berkala untuk perawatan profesional.

Ingat, setiap hewan peliharaan berbeda, jadi sesuaikan frekuensi perawatan dengan kebutuhan individu hewan peliharaanmu. Jika bau persisten atau khawatir tentang kesehatan hewan peliharaan, konsultasikan dengan dokter hewan.

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

(kpl/tmi)

Rekomendasi
Trending