Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Karsa Seni Indonesia Gelar Pertunjukan Untuk Berpamitan Sebelum Berangkat ke Empat Negara dalam Misi Budaya
Diperbarui: Diterbitkan:
© KapanLagi.com/Budy Santoso
Kapanlagi.com - Karsa Seni Indonesia menggelar pertunjukan Gelar Pamit Karsa Seni Indonesia 2025: Exquisite Indonesia untuk menandai keberangkatan tim KSI dalam misi budaya ke Luar Negeri. Setelah melakukan pertunjukan Exquisite Indonesia 2025, tim Karsa Seni Indonesia akan berangkat ke Romania, Makedonia, Serbia, dan Polandia.
Anita Pandjaitan selaku Ketua Karsa Seni Indonesia mengungkapkan pihaknya akan menghabiskan perjalanan mulai tanggal 14 Juli 2025 hingga 27 Agustus 2025.
"Kita akan berangkat 14 Juli di minggu depan, hingga 27 Agustus. Kita akan menghadiri 6 festival, bagaimana festival tersebut dikategorikan sebagai kelas A. Jadi cukup panjang perjalanan," ujar Anita Pandjaitan di Gedung Pertunjukan Bulungan, Jakarta, Sabtu (5/7/2025) malam.
Advertisement
Gelar Pamit Karsa Seni Indonesia 2025: Exquisite Indonesia sendiri diperkaya oleh arahan musik dari Robby Amung yang menyajikan perpaduan antara tari dan musik Nusantara.
Beberapa tarian dari Jakarta hingga Nusantara akan dibawakan oleh Karsa Seni Indonesia. Salah satunya yakni Tari Nandak Payung Jakarta yang merupakan tarian Betawi kreasi baru yang menampilkan keceriaan dan keanggunan perempuan Betawi dalam kehidupan sehari-hari.
1. Tarian Nusantara
© KapanLagi.com/Budy Santoso
"Latihannya sendiri udah dari Desember 2024 sebetulnya, dan makin intens ke belakangan. Termasuk untuk gelar pamit ini, kita hampir tiap hari latihan. Tapi sebelumnya 3 hari latihan seriusnya, dan detailingnya adalah 1 hari," kata Geni, salah satu penari.
Tarian-tarian yang dibawakan pun menurut Geni adalah perpaduan yang dibuat oleh Frank Adam Rorimpandey atau Tobby yang kemudian dikreasikan hingga memberikan penampilan yang menarik.
"Alasannya sebetulnya lebih ke, kan Betawi banyak ya, apa namanya, tarian-tariannya. Dan kak Tobby sendiri banyak membuat atau mengkreasikan tarian-tarian Betawi," katanya.
"Sementara tarian-tarian Nusantara juga dia kreasikan juga dan kita membawa beberapa tarian yang baru sebetulnya. Nggak sebaru dalam halnya, yang total baru 100 persen nggak juga, ada yang di remake, tapi juga ada yang bener-bener baru," pungkasnya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/ums)
Advertisement
