Kacang Mete, Mitos atau Fakta? Apakah Bisa Memicu Asam Urat?
Diterbitkan:

Ilustrasi Kacang Mete
Kapanlagi.com - Asam urat, penyakit yang bisa menjadi momok menakutkan bagi kesehatan, terutama saat kambuh, patut diwaspadai. Ketika serangan datang, persendian kita bisa mengalami pembengkakan dan rasa panas yang menyakitkan, sehingga aktivitas sehari-hari pun terganggu. Namun, ada kabar baik!
Salah satu kunci untuk mengelola asam urat adalah dengan menerapkan pola hidup sehat, termasuk memilih makanan yang tepat. Bagi penderita asam urat, menghindari makanan tinggi purin adalah langkah yang sangat penting. Nah, bagaimana dengan kacang mete? Apakah camilan lezat ini aman untuk dinikmati oleh mereka yang berjuang melawan asam urat?
Selain itu, seberapa tinggi sih kandungan purin dalam makanan yang sebaiknya dihindari? Mari kita telusuri informasi lebih lanjut tentang asam urat dan pilihan makanan yang bijak, yang telah dirangkum Kapanlagi.com dari berbagai sumber kesehatan pada Selasa, 18 Februari 2025. Dapatkan wawasan penting untuk menjaga kesehatan persendian Anda!
Advertisement
1. Bolehkah Kacang Mete Dikonsumsi Pengidap Asam Urat?
Menurut sebuah artikel kesehatan, pengidap asam urat perlu waspada terhadap makanan yang mengandung purin tinggi, yaitu sekitar 150 hingga 825 miligram per 100 gram.
Namun, jangan khawatir! Kacang mete justru menjadi pilihan yang aman, karena hanya mengandung sekitar 50 miligram purin per 100 gram. Ini berarti kacang mete tergolong dalam kategori purin sedang, sehingga tetap bisa dinikmati.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam British Journal of Nutrition pada tahun 2007 juga mengungkapkan bahwa partisipan yang mengonsumsi kacang mete sebagai 20 persen dari total kalori harian mereka tidak mengalami peningkatan kadar asam urat yang signifikan.
Jadi, kacang mete bisa menjadi camilan yang lezat dan aman bagi pengidap asam urat!
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Rekomendasi Takaran Konsumsi Kacang Mete
Menurut rekomendasi dari University of Pittsburgh Medical Center, pengidap asam urat sebaiknya mengonsumsi sekitar 6 ons makanan berprotein setiap harinya.
Kacang mete, yang dikenal tinggi protein dan rendah purin, bisa menjadi pilihan tepat untuk memenuhi kebutuhan ini.
Namun, agar tetap aman, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan: pilihlah kacang mete yang dipanggang kering dengan sedikit minyak untuk mengontrol kadar lemak dan kalori, serta usahakan untuk menikmati kacang mete tanpa bumbu agar manfaatnya tetap optimal.
Advertisement
3. Kandungan Gizi Kacang Mete
Kacang mete, si camilan lezat yang tak hanya menggugah selera, ternyata juga kaya akan nutrisi!
Dalam setiap 28 gram kacang mete, Anda akan mendapatkan 157 kalori yang memberikan energi, serta 5 gram protein untuk mendukung pertumbuhan otot.
Dengan 12 gram lemak sehat dan 9 gram karbohidrat, kacang ini juga mengandung serat yang baik untuk pencernaan.
Selain itu, kacang mete merupakan sumber tembaga yang sangat melimpah, memenuhi 67 persen kebutuhan harian, serta magnesium, mangan, dan zink yang masing-masing menyuplai 20, 20, dan 15 persen dari asupan harian yang disarankan.
Tak ketinggalan, fosfor, zat besi, selenium, tiamin, vitamin K, dan vitamin B6 juga hadir dalam proporsi yang cukup untuk menjaga kesehatan tubuh Anda. Jadi, siap-siap untuk menikmati camilan sehat ini!
4. Manfaat Kacang Mete untuk Kesehatan Secara Umum
Kacang mete bukan hanya camilan lezat, tetapi juga menyimpan segudang manfaat kesehatan yang mengesankan!
Dengan kandungan nutrisi yang melimpah, kacang ini dapat membantu menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung, mencegah penyempitan arteri, serta melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan radikal bebas berkat tingginya antioksidan.
Selain itu, kacang mete juga berperan dalam menurunkan risiko osteoarthritis, menstabilkan kadar gula darah, mendukung program diet penurunan berat badan, dan bahkan baik untuk kesehatan otak.
Jadi, jangan ragu untuk menambahkan kacang mete ke dalam menu harian Anda!
5. Rekomendasi Makanan Bagi Penderita Asam Urat
Bagi Anda yang berisiko tinggi terhadap asam urat, ada beberapa pilihan makanan yang dapat membantu menjaga kesehatan.
Pertama, nikmati buah-buahan segar kaya vitamin C seperti kiwi dan jeruk, yang berperan penting dalam menghancurkan serta mengeluarkan asam urat melalui urine.
Selain itu, pilihlah produk susu rendah lemak dan non-olahan, serta tambahkan kacang-kacangan dan biji-bijian ke dalam menu harian Anda.
Karbohidrat sehat seperti kentang, pasta, nasi, dan roti juga bisa menjadi sahabat baik.
Jangan lupa, konsumsi telur secukupnya dan batasi daging merah, ayam, serta ikan dalam porsi 4-6 ons per hari untuk menjaga keseimbangan.
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/rao)
M Rizal Ahba Ohorella
Advertisement