Gardens by The Bay: Spot Hits Singapura yang Selalu Punya Kejutan, Apa Lagi yang Baru Nih?
Diperbarui: Diterbitkan:

(c) Gardens by The Bay
Kapanlagi.com - Kalau ngomongin liburan ke Singapura, Gardens by the Bay pasti masuk list wajib. Tapi percaya deh, taman kece ini nggak cuma soal Supertree yang Instagramable. Ada banyak atraksi baru, taman tematik yang terus berganti sepanjang musim, dan spot hidden gem yang bikin kamu betah eksplor seharian.
Buat para city explorer yang sedang merencanakan perjalanan ke Singapura, Gardens by The Bay jadi salah satu spot yang nggak boleh terlewat. Apalagi tahun ini ada Sunflower Surprise 2025 yang super ceria dan penuh warna!
Advertisement
1. Diperkenalkan Pertama Kali pada 2006, Gardens by the Bay Jadi Salah Satu Ikon Urban Singapura
Pernah dengar istilah 'Kota di dalam Taman'? Dari situlah lahir Gardens by the Bay, ikon futuristik Singapura yang menyatukan alam, arsitektur, dan teknologi dalam satu ruang hijau megah. Debutnya di ajang World Orchid Conference 2011 lewat Flower Dome langsung memikat ratusan ribu pengunjung hanya dalam hitungan hari.
Kini, Gardens by the Bay bukan sekadar taman, tapi sudah jadi simbol global Singapura. Mau jalan sore, hunting foto, atau sekadar duduk menikmati suasana, tempat ini selalu punya daya tarik.
(Ammar Zoni dipindah ke Nusakambangan dan mengaku diperlakukan bak teroris.)
2. Ragam Atraksi yang Nggak Boleh Dilewatkan
Banyak area atau zona seru yang bikin penjelajahan Gardens by The Bay nggak pernah terasa membosankan. Mari intip satu per satu!
- Supertree Grove
Bayangkan 'Pohon Baja' setinggi 50 meter, setara gedung 16 lantai, dengan lebih dari 162 ribu tanaman tropis merambat di batangnya. Supertree Grove bisa dinikmati gratis dari pukul 05.00 hingga 02.00 dini hari.
- Vertical Gardens
Batang Supertree ditutupi tanaman bromelia, anggrek, dan paku-pakuan, menciptakan sensasi seperti hutan mini yang menjulang ke langit.
- OCBC Skyway
Jembatan setinggi 22 meter yang menghubungkan Supertree. Dari sini, pemandangan Marina Bay Sands, Singapore Flyer, hingga skyline kota terbentang luas.
- Green Technology
Cantik sekaligus fungsional 11 Supertree dilengkapi panel surya untuk memanen energi dan membantu ventilasi konservatori.
- Garden Rhapsody
Pertunjukan cahaya dan musik yang berlangsung setiap malam pukul 19.45 dan 20.45. Dengan 68 speaker, langit malam Singapura terasa hidup. Gratis, jadi jangan sampai terlewat.
Sore hingga malam agar bisa menikmati sunset sekaligus pertunjukan lampu. Datang pagi untuk suasana sepi, atau pilih weekdays supaya tidak terlalu ramai.
3. Flower Dome
Flower Dome di Gardens by the Bay adalah rumah kaca berpendingin raksasa yang menyimpan koleksi tanaman dari berbagai belahan dunia. Dengan volume setara 75 kolam renang Olimpiade dan atap kaca yang terdiri dari 3.332 panel, tempat ini berhasil menciptakan iklim sejuk 23-25 ���°C yang nyaman untuk tumbuhan Mediterania, gurun, hingga savana Afrika. Flower Dome bukan cuma tempat pameran tanaman, tapi juga pengalaman lintas benua dalam satu ruang.
Setiap sudutnya menawarkan 'Perjalanan Lintas Benua':
- Baobabs (Bottle Trees) dari Afrika, si 'Tree of Life' yang unik.
- Succulent Garden dengan kaktus, aloe, dan crassula khas gurun.
- Australian Garden dengan flora yang beradaptasi pada panas dan kebakaran.
- South African Garden berisi fynbos berwarna-warni.
- South American Garden dengan Monkey Puzzle Tree dan palm Chili.
- Californian Garden bervegetasi chaparral.
- Mediterranean Garden menghadirkan zaitun, anggur, buah ara, hingga date palm.
Di tengah dome berdiri Olive Grove dengan pohon zaitun berusia ratusan tahun spot foto favorit pengunjung. Sementara itu, Flower Field selalu berganti tema sesuai musim dan festival, sehingga setiap kunjungan terasa berbeda.
Jam buka: 09.00 hingga 21.00 (last entry 20.30). Waktu ideal: sekitar 1 jam untuk Flower Dome, atau 2 jam jika digabung dengan Cloud Forest. Tiket non-resident: dewasa SGD 12, anak/senior SGD 8.
4. Cloud Forest
Cloud Forest mereplika hutan awan tropis dengan suhu 23-25 derajat celcius dan kelembapan 80-90%. Begitu masuk, pengunjung langsung disambut air terjun indoor setinggi 35 meter di dalam dome seluas 1,5 lapangan sepak bola.
Atraksi utama meliputi:
- Cloud Walk & Tree Top Walk, jembatan melayang dengan panorama Marina Bay.
- Lost World, area puncak dengan tanaman karnivora dan pakis.
- The Cavern & Waterfall View, sudut misterius untuk melihat air terjun lebih dekat.
- Orchid Haven, koleksi orkid dengan tema berganti.
- Secret Garden, rumah 7.000 tanaman dari 135 spesies.
- Crystal Mountain & Cloud Forest Gallery, pameran fosil, kristal, dan instalasi digital.
- Cloud Forest Theatre, menayangkan film edukasi soal perubahan iklim.
Jam Operasional dan Waktu Terbaik
- Jam buka: 09.00�¢ï¿½ï¿½21.00 (last entry 20.00).
- Misting show: enam kali sehari (10.00, 12.00, 14.00, 16.00, 18.00, 20.00).
- Tiket non-residen: dewasa SGD 26, anak/senior SGD 22.
- Paket Flower Dome + Cloud Forest: dewasa SGD 34, anak/senior SGD 26�¢ï¿½ï¿½29.
Lebih dari Sekadar Indah
Di balik kabut magis dan panorama Instagramable, Cloud Forest membawa pesan kuat tentang kelestarian lingkungan. Dari cara tanaman epifit bertahan hidup hingga pentingnya kabut sebagai sumber air, semua dirancang agar pengunjung tak hanya terkagum-kagum, tapi juga pulang dengan kesadaran baru tentang menjaga bumi.
5. Sunflower Surprise 2025 Segera Hadir di Bulan Oktober!
Mulai 22 Oktober hingga 16 November 2025, Flower Dome akan dipenuhi ribuan bunga matahari ceria yang berpadu dengan marigold. Tema tahun ini terinspirasi dari Jaipur, India lengkap dengan nuansa 'Pink City' dan elemen seni tradisional. Pameran ini menjanjikan suasana penuh warna dan pengalaman baru untuk semua pengunjung.
Gardens by the Bay bukan sekadar tempat wisata, tapi bukti nyata gimana alam, seni, dan teknologi bisa menyatu jadi mahakarya hidup. Mau takjub sama gemerlap Supertree di malam hari, jalan santai di dalam dome sejuk, atau nunggu kejutan musiman kayak Sunflower Surprise, selalu ada alasan buat balik lagi.
Jadi kalau ke Singapura, jangan cuma numpang lewat, rasakan sendiri magisnya, dan biarkan Gardens by the Bay bikin kamu paham kenapa kota ini disebut City in a Garden. Yuk, buruan rencanakan perjalananmu ke Singapura!
Penulis: Sri Cahayati
(Lama mendekam di dalam tahanan, badan Nikita Mirzani jadi lebih kurus sampai tulang kelihatan.)
(kpl/wri)
Wuri Anggarini
Advertisement
-
Video Kapanlagi V1RST (LIVE PERFORMANCE) - KAPANLAGI BUKA BARENG FESTIVAL 2025