Fitur Baru WhatsApp: Kirim Foto Tak Bisa Disimpan Penerima, Bisa Amankan Privasi dan Cegah Penyalahgunaan
Diperbarui: Diterbitkan:
Ilustrasi WhatsApp (Credit: Dimitri Karastelev/Unsplash)
Kapanlagi.com - WhatsApp kembali membuat gebrakan dengan meluncurkan fitur baru yang memberikan kendali lebih bagi penggunanya dalam menjaga privasi media yang dibagikan. Kini, pengguna dapat mencegah penerima menyimpan foto, video, atau file lainnya secara otomatis setelah diterima. Pembaruan ini merupakan bagian dari komitmen WhatsApp untuk meningkatkan opsi privasi bagi para penggunanya.
Saat ini, fitur ini masih dalam tahap pengujian beta, namun segera akan hadir di versi stabil untuk pengguna Android. Sebelumnya, WhatsApp secara otomatis menyimpan setiap media yang diterima ke dalam galeri perangkat. Dengan inovasi terbaru ini, pengguna dapat mengatur agar media yang dikirim hanya bisa dilihat dan tidak tersimpan otomatis di galeri penerima. Ini adalah langkah cerdas untuk melindungi privasi dan mengurangi risiko penyalahgunaan media yang dibagikan.
Tak hanya itu, fitur ini juga memberikan pengguna kemampuan lebih dalam mengelola riwayat percakapan mereka. Dengan pengaturan baru ini, pengguna dapat membatasi kemampuan untuk mengekspor seluruh riwayat obrolan dalam percakapan yang menggunakan fitur privasi tingkat lanjut. Dengan begitu, pengguna WhatsApp dapat merasa lebih aman dan terlindungi saat berkomunikasi. Siap-siap menikmati pengalaman chatting yang lebih privat dan aman!
Advertisement
1. Pengembangan Fitur Privasi Baru di WhatsApp
WhatsApp selalu berupaya untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna melalui berbagai fitur baru. Kali ini, mereka sedang mengembangkan fitur yang memungkinkan pengguna untuk mematikan penyimpanan otomatis media yang diterima oleh penerima. Fitur ini sudah tersedia dalam versi beta untuk Android, yang memungkinkan penerima pesan hanya melihat media tanpa dapat menyimpannya secara langsung ke perangkat mereka.
Fitur ini menjadi tambahan untuk fitur privasi yang sudah ada sebelumnya, seperti pesan yang menghilang (disappearing messages). Namun, dengan update ini, pengguna tidak hanya bisa mengaktifkan pengaturan untuk pesan teks yang hilang, tetapi juga untuk foto, video, dan file lainnya. Hal ini memberikan kontrol lebih kepada pengguna untuk mengatur bagaimana media mereka dikelola oleh penerima.
Keputusan WhatsApp untuk memperkenalkan fitur ini menunjukkan keseriusan mereka dalam merespons kekhawatiran terkait privasi yang semakin meningkat. Pengguna kini bisa merasa lebih aman ketika berbagi media pribadi, karena mereka memiliki kontrol lebih besar atas bagaimana media tersebut diperlakukan setelah dikirim.
(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)
2. Mencegah Penyimpanan Otomatis Media oleh Penerima
Salah satu fitur terbaru WhatsApp yang paling menarik perhatian adalah kemampuannya untuk mencegah penyimpanan otomatis media di perangkat penerima. Sebelumnya, semua foto dan video yang diterima secara otomatis terunduh ke galeri, tetapi kini pengguna dapat menonaktifkan fitur tersebut dengan mudah melalui pengaturan privasi tingkat lanjut. Meskipun penerima masih bisa melihat media yang dikirim, mereka tidak akan langsung tersimpan di ponsel, sehingga memberikan rasa aman lebih bagi mereka yang khawatir akan penyalahgunaan konten pribadi. Namun, jangan khawatir! Pengguna tetap memiliki opsi untuk menyimpan media secara manual, memberikan kebebasan dan kontrol penuh atas apa yang ingin dibagikan.
3. Pembaruan Ini Akan Membatasi Ekspor Riwayat Percakapan
WhatsApp kini menghadirkan pembaruan menarik yang berfokus pada keamanan data pribadi penggunanya! Dengan mengaktifkan pengaturan privasi tingkat lanjut, pengguna tidak lagi bisa mengekspor seluruh riwayat percakapan ke luar aplikasi. Meski demikian, jangan khawatir! Anda masih bisa meneruskan pesan satu per satu, sehingga komunikasi tetap berjalan meski percakapan tidak bisa dibagikan secara utuh. Langkah ini diambil untuk memberikan kontrol lebih besar atas informasi pribadi dan meminimalisir risiko penyalahgunaan data. Dengan fitur baru ini, WhatsApp berkomitmen untuk melindungi privasi Anda dengan lebih baik!
4. Fitur Privasi Tingkat Lanjut dan Pengaruhnya Terhadap Meta AI
WhatsApp kini menghadirkan fitur privasi tingkat lanjut yang menarik perhatian, di mana pengguna yang mengaktifkannya akan menonaktifkan penggunaan Meta AI dalam percakapan mereka. Sebelumnya, Meta AI berfungsi untuk menjawab pertanyaan dan menciptakan gambar sesuai dengan obrolan, namun dengan pengaturan baru ini, pengguna yang mengutamakan privasi tinggi harus rela melepaskan akses ke layanan canggih tersebut. Meskipun fitur ini masih dalam tahap pengembangan dan akan ada kemungkinan penyesuaian sebelum diluncurkan ke publik, WhatsApp berkomitmen untuk terus mengevaluasi agar inovasi ini benar-benar memberikan manfaat optimal bagi penggunanya.
5. Tanya Jawab:
Q: Apa saja yang bisa dibatasi dengan fitur baru WhatsApp?
A: Pengguna bisa membatasi penyimpanan otomatis media (foto, video) di perangkat penerima serta mencegah ekspor riwayat percakapan.
Q: Apakah penerusan pesan masih bisa dilakukan?
A: Ya, meskipun riwayat percakapan tidak bisa diekspor, pesan masih bisa diteruskan kepada orang lain.
(Ramai kabar perceraian dengan Raisa, Hamish Daud sebut tudingan selingkuh itu fitnah.)
(kpl/mni)
Miranti
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Deretan Aksesori yang Bikin Gadget Gen Z Makin Ciamik, Wajib Punya Nih!
