Diperiksa Petugas Bandara Italia, Gadis Ini Dipaksa Lepas Hijab
© Facebook.com/Aghnia Adzkia
Kapanlagi.com - Lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya. Well, peribahasa ini memang benar adanya. Setiap daerah dan negara tentu saja memiliki peraturan dan norma yang berbeda. Meskipun ada beberapa peraturan dan norma common sense atau berlaku umum tak hanya di negara tertentu, menghormati orang tua misalnya.
Ada satu perbedaan signifikan pada peraturan berpakaian di negara-negara Asia dan negara-negara Eropa salah satunya adalah penggunaan hijab. Seperti yang diketahui, sebagian besar negara Eropa menganut paham sekulerisme yakni pemisahan urusan keagamaan dengan kehidupan bernegara. Tak heran bila mayoritas negara Eropa memiliki peraturan larangan berhijab.
Baru-baru ini seorang mahasiswi Indonesia tertahan di bandara saat melalui pemeriksaan keamanan. Mahasiswi yang baru saja menyelesaikan liburannya di Italia tersebut hendak terbang balik ke London. Sayangnya peraturan pemeriksaan di balik hijab mengharuskannya tinggal lebih lama dan adu mulut dengan petugas bandara.
Advertisement
"Kenapa saya harus melepas hijab? Apakah kalian bisa menunjukkan bukti hukumnya? Bukan sekedar surat?" tanya Aghnia Adzkia, mahasiswi University of London tersebut pada petugas bandara. Menurut tulisan yang disertai dengan video di Facebook tersebut, Aghnia hanya diberi selembar kertas berbahasa Italia yang artinya tak dia mengerti.
Aghnia merasa kecewa sekaligus marah karena perlakuan yang dianggapnya tidak memperhatikan hak dan martabat seorang manusia. Pada akhirnya, mahasiswi jurusan Digital Journalism ini mengalah dengan membooking pesawat di bandara lain. Sayangnya meski pindah bandara, Aghnia tetap diminta untuk melepas hijabnya dan akhirnya dituruti. Namun pada saat itu, Aghnia tergelitik untuk protes karena melihat suster yang menggunakan penutup kepala tidak diminta untuk melepas tutup kepala mereka.

Aghnia juga sempat menceritakan bahwa seorang petugas menganggapnya tidak aman karena menduga ada sesuatu yang disembunyikan jurnalis CNN ini di balik hijabnya. "Kamu tidak boleh menyentuhku, kamu bisa saja menyembunyikan sesuatu di balik tutup kepalamu. Oke?" ujar petugas wanita yang menangani Aghnia.
Tulisan Aghnia yang diunggah kemarin (11/04) ini lantas memicu perdebatan netizen. Ada yang mendukung tindakan Aghnia yang meminta bukti peraturan terlebih dulu ada juga yang menganggap sikap Aghnia terlalu berlebihan.
Sementara itu bila dilihat dari segi peraturan pemerintah, Italia memang melarang penggunaan Niqab, Burqa, atau Burkini. Peraturan ini hanya berlaku di kota tertentu dan belum diberlakukan secara nasional. Sementara itu di Kota Varallo, penggunaan hijab masih diperbolehkan. Meski demikian pemeriksaan hijab sebagai bagian security checking di bandara ini sudah menjadi prosedur umum di sebagian negara-negara Eropa.
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
(kpl/agt)
Advertisement
-
Teen - Fashion Kasual Celana Jeans Ala Anak Skena: Pilihan Straight sampai Baggy yang Wajib Dicoba
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
