Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Cara Menyimpan Bawang Bombay Agar Tahan Hingga 2 Minggu
Bawang bombay, Ilustrasi Bawang Bombay (Image by Putu Elmira on Pixabay)
Kapanlagi.com - Bawang bombay adalah salah satu bahan dapur yang tak tergantikan, namun sayangnya, ia juga bisa cepat layu dan membusuk jika tidak disimpan dengan cara yang benar. Banyak orang yang penasaran, bagaimana sih cara menyimpannya agar tetap segar dalam waktu yang lama? Kuncinya ada pada teknik penyimpanan yang tepat, mulai dari pemilihan lokasi hingga trik-trik tambahan untuk menjaga kesegaran bawang.
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan adalah menyimpan bawang dalam kantong plastik, baik di suhu ruang maupun di dalam kulkas. Padahal, cara ini justru mempercepat proses pembusukan karena sirkulasi udara yang tidak memadai. "Bukan dibungkus plastik, begini cara simpan bawang bombay agar tak berjamur dan layu hingga 2 minggu," ungkap pengguna TikTok @rey_ana32 yang berbagi tips jitu dalam menjaga kesegaran bawang bombay.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam cara menyimpan bawang bombay dan bawang merah agar tetap segar dan tahan lama. Baik dalam bentuk utuh, sudah dikupas, diiris, hingga yang sudah dimasak, semua akan diulas tuntas. Dengan mengikuti tips ini, Anda tidak hanya dapat menghemat pengeluaran, tetapi juga selalu memiliki stok bawang berkualitas tinggi untuk menyempurnakan masakan sehari-hari. Yuk, simak selengkapnya!
Advertisement
1. Kesalahan Umum dalam Menyimpan Bawang Bombay
Saat menyimpan bawang bombay, banyak orang tanpa sadar melakukan kesalahan yang dapat mempercepat proses pembusukan. Salah satu kesalahan umum adalah menyimpannya dalam kantong plastik, yang menghalangi sirkulasi udara dan menjebak kelembapan. Begitu pula, menempatkan bawang di area lembap atau terlalu hangat akan mempercepat kerusakannya. Tak hanya itu, menyimpan bawang bombay berdampingan dengan kentang juga merupakan langkah yang keliru, karena kentang melepaskan uap air yang meningkatkan kelembapan di sekitarnya. Untuk menjaga kesegaran bawang bombay, penting untuk menyimpannya terpisah dari kentang. Selain itu, jangan lupa untuk memeriksa kondisi bawang sebelum disimpan; bawang yang memar atau terluka akan lebih cepat busuk dibandingkan yang segar dan utuh. Jadi, pastikan Anda memilih bawang berkualitas baik agar tetap awet!
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
2. Penyebab Bawang Bombay Cepat Layu dan Berjamur
Kelembapan adalah musuh utama bagi kesegaran bawang bombay, karena suhu dan kelembapan yang tinggi dapat memicu pertumbuhan jamur dan bakteri yang membuat bawang cepat membusuk. Untuk menjaga kualitasnya, penting untuk menyimpan bawang kering di tempat yang berventilasi baik dan tidak lembap. Selain itu, kontak langsung dengan udara dapat membuat bawang kehilangan kelembapan, sehingga menjadi layu dan kehilangan kesegarannya. Oleh karena itu, gunakan wadah kedap udara untuk bawang yang sudah dipotong atau dikupas. Hindari juga menyimpan bawang di tempat yang terlalu panas atau terkena sinar matahari langsung, karena hal ini akan mempercepat proses pembusukan. Tempatkan bawang di lokasi yang sejuk, gelap, dan kering agar tetap segar dan tahan lama.
3. Cara Menyimpan Bawang Bombay Agar Tahan Lama
Agar bawang bombay tetap segar dan awet, penting untuk memperhatikan cara penyimpanannya dengan cermat. Jika Anda memiliki bawang bombay utuh, simpanlah di tempat yang sejuk, kering, dan gelap dengan sirkulasi udara yang baik—suhu idealnya antara 7-10 derajat Celcius, sehingga bisa bertahan hingga 30 hari. Untuk bawang bombay yang sudah dikupas, tempatkan di kulkas dalam wadah kedap udara pada suhu 4 derajat Celcius atau lebih rendah, dan ia akan tetap segar selama 10-14 hari. Jika bawang sudah diiris, simpan juga dalam wadah kedap udara di kulkas, dan ia bisa bertahan hingga 10 hari; untuk penyimpanan jangka panjang, Anda bisa membekukannya hingga 6 bulan. Sementara itu, bawang bombay yang sudah dimasak dapat disimpan di kulkas selama 3-5 hari atau di freezer hingga 3 bulan. Untuk menjaga kelembapan dan mengurangi bau menyengat, olesi irisan bawang dengan margarin sebelum disimpan di kulkas, dan letakkan di kompartemen sayuran jauh dari udara dingin langsung. Dengan cara ini, bawang bombay Anda bisa tetap segar hingga 4 hari!
4. Tips Tambahan untuk Menjaga Kesegaran Bawang
Untuk menjaga kesegaran bawang di dapur Anda, penting untuk rutin memeriksa dan membuang bawang yang sudah busuk agar tidak menular ke yang lainnya. Hindari mencuci bawang sebelum menyimpannya, karena ini justru mempercepat proses pembusukan. Pastikan tempat penyimpanan memiliki ventilasi yang baik. Bagi Anda yang menyimpan bawang bombay yang sudah diiris, cobalah menambahkan satu sendok makan minyak sayur ke dalam wadah kedap udara bersamanya. Metode ini bisa membuat bawang bombay tetap segar hingga dua minggu, bahkan di dalam freezer! Ingatlah, masa simpan bawang bisa berbeda-beda tergantung pada kualitas dan cara penyimpanannya. Dengan menerapkan tips ini, Anda bisa menikmati bawang bombay dan merah yang segar lebih lama!
5. Simpan Bawang di Freezer untuk Jangka Panjang
Menyimpan bawang bombay dan merah dengan cara membekukannya adalah trik cerdas untuk memastikan kesegaran bumbu dapur ini dalam jangka panjang. Cukup potong bawang sesuai kebutuhan, masukkan ke dalam wadah kedap udara, dan tambahkan sedikit minyak sayur untuk bawang bombay sebelum menyimpannya di freezer dengan suhu stabil. Dengan metode ini, bawang bisa bertahan hingga berbulan-bulan! Yang menarik, meski terpaksa beradaptasi dengan suhu dingin, bawang tetap mudah diambil menggunakan sendok karena setiap potongannya tidak saling menempel. "Meskipun bawang bombay jadi beku, tetap praktis diambil," ungkap pengguna Instagram @siti_setyowati_. Pastikan juga untuk memisahkan bawang dari bahan lain yang bisa menambah kelembapan, seperti kentang, agar kesegaran dan kualitasnya tetap terjaga.
(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)
(kpl/khs)
Advertisement
