1. The Silmarillion

(credit: goodreads.com)

Rekomendasi novel tentang kehidupan yang pertama ada judul buku The Silmarillion karya J.r.r Tolkien. Novel ini berkisah tentang Elder Days atau Zaman Pertama di Dunia Tolkien. Kisah-kisah dalam buku The Silmarillion ini terjadi pada zaman ketika Morgoth, Penguasa Kegelapan pertama, berdiam di Middle-earth.

Novel ini adalah sejarah tentang pemberontakan Feanor serta kaum kerabatnya menentang dewa-dewa, terusirnya mereka dari Valinor dan kembalinya mereka ke Middle-earth, serta peperangan mereka yang sia-sia. Dan novel fiksi ini menjadi sebuah novel dengan cerita kehidupan yang sayang untuk dilewatkan.

2. Kitalah yang Ada di Sini Sekarang

(credit: goodreads.com)

Kemudian, ada pula rekomendasi novel tentang kehidupan berjudul Kitalah yang Ada di Sini Sekarang, karya Jostein Gaarder. Novel ini bercerita tentang sosok Jostein Gaarder. Ia adalah sosok di balik buku Dunia Sophie.

Dalam novel ini Jostein Gaarder mencoba mencari jawaban atas pertanyaan terpenting tentang buku Dunia Sophie itu, kemudian menuliskannya dalam bentuk surat untuk cucu-cucunya dan seluruh pembaca di dunia.

Mulai dari menguak momen keajaiban yang pernah dialaminya ketika kecil, mengamati kepik rerimbunan hutan, memperbandingkan antara ahli ortopedi dan astronaut, hingga mitologi Nordik.

3. The Midnight Library

(credit: goodreads.com)

Rekomendasi novel tentang kehidupan yang ketiga, ada novel kehidupan berjudul The Midnight Library, karya Matt Haig. Buku terjemahan ini berkisah tentang sebuah perpustakaan yang memiliki jumlah buku yang tak terhingga.

Setiap buku di perpustakaan itu memberikan kalian satu kesempatan untuk dapat mencoba dan menjalani kehidupan lain, sehingga bisa melihat apa yang terjadi jika kalian mengambil keputusan lain yang berbeda.

Novel ini mengisahkan Nora Seed yang menjelajahi 'Perpustakaan Tengah Malam' untuk mengambil keputusan akan apa sebenarnya yang menjadikan hidup pantas untuk dijalani. Setelah kehidupannya yang dipenuhi berbagai kisah kegagalan dan hal yang ia sesali.

4. Gadis Minimarket

(credit: goodreads.com)

Rekomendasi novel tentang kehidupan yang berikutnya yaitu ada buku berjudul Gadis Minimarket karya Murata Sayaka. Buku yang satu ini menceritakan tentang sosok perempuan yang bernama Keiko Furukura yang sudah bekerja di sebuah minimarket sepanjang hidupnya.

Di usianya yang sudah menginjak 36 tahun, Keiko masih betah untuk melajang. Namun Ia selalu merasa terasingkan dan tertekan oleh stigma masyarakat. Tekanan untuk menjadi seseorang yang normal dengan cara mencari pekerjaan yang nyata, dan segera menikah semakin Ia rasakan.

Namun, apakah ada kehidupan lain yang menanti Keiko di luar zona nyamannya? Buku Gadis Minimarket ini akan cocok banget kalian baca saat akhir pekan. Dan buku rekomendasi novel tentang kehidupan ini sayang untuk kalian lewatkan.

5. Keajaiban Toko Kelontong Namiya

(credit: goodreads.com)

Rekomendasi novel tentang kehidupan terakhir ada buku berjudul Keajaiban Toko Kelontong Namiya karya Keigo Higashino. Buku ini bercerita tentang tiga pemuda berandal bersembunyi di toko kelontong tak berpenghuni setelah melakukan pencurian.

Kemudian ada sepucuk surat misterius mendadak diselipkan ke dalam toko melalui lubang surat. Surat yang berisi permintaan saran. Namun, surat aneh itu ternyata membawa mereka dalam petualangan melintasi waktu.

Mereka bertiga tidak akan kembali dan menggantikan peran kakek pemilik toko kelontong yang menghabiskan tahun-tahun terakhirnya memberikan nasihat tulus kepada orang-orang yang meminta bantuan.

Dan itulah beberapa rekomendasi novel tentang kehidupan terjemahan yang bisa kalian baca. Bukan hanya menghibur, namun juga memberikan nasihat dan ilmu kehidupan.